Bab ini membicarakan tentang sosiologi dan
pembelajaran menurut kamus Dewan Edisi Keempat mentakrifkan sosiologi sebagai
kajian tentang perkembangan, organisasi, kehidupan dan masyarakat manusia. Secara umum, sosiologi adalah sebuah bidang
ilmu yang mempelajari tentang manusia sebagai mahkluk sosial dan interaksi yang
terjadi di dalam lingkungan masyarakat. Pembelajaran pula membawa maksud
proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu
lingkungan belajar yang meliputi guru dan siswa yang saling bertukar informasi.
sosiologi dan pembelajaran |
Tiga
elemen yang sangat penting dalam topik ini adalah tiga teori utama iaitu Teori
Fungsionalisme, Teori Konflik dan Teori Interaksionisme. Teori Fungsionalisme
mengkaji perlakuan sosial atau institusi dalam kegiatan yang menyumbang kepada
penerusan masyarakat. Masyarakat dianggap seperti tubuh yang mempunyai bahagian
dengan fungsi tersendiri iaitu ada tujuan dan keperluan tertentu. Dalam hal
ini, struktur sosial akan menentukan kelancaran keharmonian dan perjalanan
masyarakat.
Teori
Konflik pula bertujuan untuk menganalisis konflik-konflik dalam masyarakat.
Konflik biasanya berlaku dalam struktur masyarakat. Menurut Karl Marx, Teori
konflik adalah salah satu perspektif di dalam sosiologi yang memandang
masyarakat sebagai satu sistem sosial yang terdiri dari bagian-bagian dan
komponen-komponen yang mempunyai kepantingan yang berbeda-beda dimana komponen
yang satu berusaha untuk menaklukan komponen yang lain guna memenuhi
kepentingannya masing-masing. Teori ini juga membincangkan persoalan mengenai sama
ada struktur-strukur masyarakat seperti ekonomi, pendidikan, politik, sosial
dan agama membawa kesejahteraan kepada manusia atau sebaliknya. Teori yang
ketiga ialah Teori Interaksionisme. Teori ini dipelopori oleh George Herbert
Mead. Teori Interaksionisme menjelaskan bagaimana seseorang menginterpretasikan
dan bertindak menurut kemahuan masing-masing dalam masyarakat. Ia juga mengkaji
makna simbolik atau makna yang tersirat secara subjektif. Ia melihat bagaimana
makna yang simbolik digunakan dalam interaksi manusia. Interaksi sosial amat
penting dalam menghubungkan manusia dengan duni luar.
kesimpulannya
pengertian tentang sosiologi yang merangkumi kefahaman tentang Teori
Fungsionalisme, Teori Konflik dan Teori Interaksionisme harus dihayati dengan
lebih dalam oleh semua pendidik. Hal ini untuk memudahkan semua pendidik untuk
berinteraksi dengan masyarakat dan
memahami setiap perlakuan atau sikap anak didik mereka.
No comments:
Post a Comment