Tuesday, December 25, 2018

BAB 1: SOSIOLOGI DAN PEMBELAJARAN


Bab ini membicarakan tentang sosiologi dan pembelajaran menurut kamus Dewan Edisi Keempat mentakrifkan sosiologi sebagai kajian tentang perkembangan, organisasi, kehidupan dan masyarakat manusia.  Secara umum, sosiologi adalah sebuah bidang ilmu yang mempelajari tentang manusia sebagai mahkluk sosial dan interaksi yang terjadi di dalam lingkungan masyarakat. Pembelajaran pula membawa maksud proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar yang meliputi guru dan siswa yang saling bertukar informasi.

Image result for sosiologi dan pembelajaran
sosiologi dan pembelajaran

            Tiga elemen yang sangat penting dalam topik ini adalah tiga teori utama iaitu Teori Fungsionalisme, Teori Konflik dan Teori Interaksionisme. Teori Fungsionalisme mengkaji perlakuan sosial atau institusi dalam kegiatan yang menyumbang kepada penerusan masyarakat. Masyarakat dianggap seperti tubuh yang mempunyai bahagian dengan fungsi tersendiri iaitu ada tujuan dan keperluan tertentu. Dalam hal ini, struktur sosial akan menentukan kelancaran keharmonian dan perjalanan masyarakat.
            Teori Konflik pula bertujuan untuk menganalisis konflik-konflik dalam masyarakat. Konflik biasanya berlaku dalam struktur masyarakat. Menurut Karl Marx, Teori konflik adalah salah satu perspektif di dalam sosiologi yang memandang masyarakat sebagai satu sistem sosial yang terdiri dari bagian-bagian dan komponen-komponen yang mempunyai kepantingan yang berbeda-beda dimana komponen yang satu berusaha untuk menaklukan komponen yang lain guna memenuhi kepentingannya masing-masing. Teori ini juga membincangkan persoalan mengenai sama ada struktur-strukur masyarakat seperti ekonomi, pendidikan, politik, sosial dan agama membawa kesejahteraan kepada manusia atau sebaliknya. Teori yang ketiga ialah Teori Interaksionisme. Teori ini dipelopori oleh George Herbert Mead. Teori Interaksionisme menjelaskan bagaimana seseorang menginterpretasikan dan bertindak menurut kemahuan masing-masing dalam masyarakat. Ia juga mengkaji makna simbolik atau makna yang tersirat secara subjektif. Ia melihat bagaimana makna yang simbolik digunakan dalam interaksi manusia. Interaksi sosial amat penting dalam menghubungkan manusia dengan duni luar.

            kesimpulannya pengertian tentang sosiologi yang merangkumi kefahaman tentang Teori Fungsionalisme, Teori Konflik dan Teori Interaksionisme harus dihayati dengan lebih dalam oleh semua pendidik. Hal ini untuk memudahkan semua pendidik untuk berinteraksi dengan masyarakat dan  memahami setiap perlakuan atau sikap anak didik mereka.

No comments:

Post a Comment